Sepucuk Surat dari Setangkai Bunga Kering...

Hellaaaa!
aku tuh sebenernya daritadi ngepost apa sih bisa langsung banyak gitu? padahal lagi capek. Sebenernya tadi iseng2 gitu buka2 note lama di fesbuk. eh nemu puisi yg unyu unyu dulu pernah aku bikin. dan sedikit ngenes baca comment-commentnya. sebenernya ngenes banget. wehehehe. kebetulan ada beberapa tulisan yang menggambarkan aku lagi saat ini. nih ada lagi, here we go! (y)

Catatan 18 Januari 2010

aku kering ...
daunku berguguran....
tangkaiku berkeriput....
bungaku layu...
buahku membusuk....
aku mati di tengah padang tandus..
kering kerontang

semilir angin panas menerpaku
gersang..
tak dapat setetes embun sejuk,
tak kudapat udara dan kesegaran angin pagi..
akarku mencoba menjalar mencari setitik air
tak kudapatinya ........
terus kucoba bertahan 
terus menjalar...
matahari telah menungguku berfotosintesis..
tuk kembali menghasilkan daun-daun hijau,
bunga-bunga harum nan indah,
dan buah yang manis nan menyegarkan...

aku ingin daunku menambah kerindangan...

aku ingin bungaku menambah estetika...

aku ingin buahku menyehatkan...
biarlah daun yang berguguran ini kelak menjadi kompos untuk pijakanku..
agar tanahku subur kembali ....

agar aku bisa membuat mereka tersenyum .........

*hopefully from my deepest heart*

in the name of love,
setangkai bunga kering yang merindukan setitik air...